Memori Tahun 2017 dan Selamat Tahun Baru 2018

Memori sepanjang tahun 2017 tiba-tiba terlintas di benak, seiring dengan malam tahun baru 2018.

Alhamdulillah, sampai juga di penghujung tahun 2017, yang mana itu menandakan sebentar lagi kita bakal.... 

GANTI KALENDER hahaha

Syukurlah kami sudah punya 1 kalender 2018, dapat dari sekolah Darrell (penting!) hehehe

Meskipun sebenarnya saya gak mau merayakan tahun baruan, namun gak ada salahnya saya ingin flash back menghitung karunia-Nya kepada saya dan keluarga sepanjang tahun 2017 ini.

Meskipun juga saya tau, nggak bakal bisa saya hitung banyaknya nikmat yang diberikan Allah kepada kami. 

Kalau di tanya, seperti apa gambaran tahun 2017 saya dalam satu kata?
Sudah pasti saya jawab BERSYUKUR!

Alhamdulillah..
Di tahun ini kami mendapatkan rezeki yang tak ternilai harganya, bahkan terus terang tidak pernah saya bayangkan di awal tahun 2017 kalau kami, khususnya saya di beri rezeki itu.

Dialah MUHAMMAD DAYYAN KHAIRULLAH alias #baby Adean

Alhamdulillah, bisa peluk baby lagi :)

Sebenarnya saya pengeeenn banget punya anak lagi sudah sejak tahun - tahun sebelumnya, setiap saat berdoa agar di beri kesempatan lagi menimang bayi si Adik Dayyan, namun ternyata belum juga di beri.

Sampai akhirnya kami, saya khususnya. Sudah pasrah menyerahkan kepada-Nya tentang rezeki anak itu, dan malah fokus ke rezeki uang dan barang.

Dan jadilah saya di awal tahun 2017 kemarin membuat resolusi mengejar rezeki tersebut, eh siapa sangka? Allah Maha Tahu apa yang terbaik buat saya, saya malah di beri rezeki jauuuhhh lebih besar dari resolusi saya tersebut.

And here i am..

Alhamdulillah bisa peluk baby lagi, masha Allah...
Lengkap dengan hal - hal yang belum bisa saya lakukan sebelumnya, seperti persalinan caesar kedua kalinya terencana tanpa hambatan, Alhamdulillah.. 

Bisa memberikan ASI ekslusif pada si bayi, bisa menjalani masa kehamilan, melahirkan serta menyusui dengan mandiri tanpa bantuan keluarga selain suami dan kakak Darrell si anak mata bundar saya.
Hal itu belum pernah terjadi sebelumnya.

Rezeki lainnya yang berkesan adalah bisa menyaksikan si kakak Darrell masuk SD di SDI Raudlatul Jannah Sidoarjo, yang lumayan bagus ilmu agama Islamnya.

Menikmati nikmatnya repot mendidiknya menjadi anak yang rajin sholat dan selalu mengingat Allah.
Ahhh... that's priceless...

Selain itu, bersyukur banget masih di beri kesempatan hidup bersama dan berkumpul dengan suami, di tengah banyaknya orang yang menjalani Long Distance Mariage (LDM)
Alhamdulillah..

Dan puncak dari rasa syukur saya adalah, Alhamdulillah ya Allah, atas nikmat sehat yang Kau berikan untuk kami sekeluarga.
Alhamdulillah, sepanjang tahun 2017 ini si kakak Darrell cuman demam 2 kali saja, subhanallah..walhamdulillah..

Secaraaaa.. si kakak mah langganan sakit huhuhu..
Saya pun bisa melewati nikmatnya mabuk saat hamil selama berbulan - bulan tanpa kendala yang mengkhawatirkan..
Si papidady yang juga Alhamdulillah selalu diberi kesehatan meskipun sejujurnya beliau kurang istrahat karena lembur terus.

Dan masih banyak rezeki - rezeki yang saya syukuri..
Karena untuk menghitung nikmat rezekiNya, tak akan pernah bisa kita lakukan.
Bahkan banyaknya bintang di langitpun tak akan bisa menyamai banyaknya rezeki yang diberikanNya..

'Maka nikmat manakah yang bisa kau dustakan?"

Alhamdulillah ya Allah..
Terimakasih atas 2017 yang amazing..
Selamat datang kalender baru 2018..

Kalau teman-teman, seperti apa tahun 2017 nya?

Sidoarjo, 31 Desember 2017

Yang belum mandi sore karena sibuk nyusui :D

Reyne Raea