Indblack Handsock, Solusi Syar'i Dan Cantik Bagi Muslimah

Sharing By Rey - Satu hal yang bikin saya iri sekaligus aneh pada teman-teman muslimah lainnya adalah, saat melihat mereka yang berjilbab, memakai baju dengan lengan digulung hingga ke pergelangan tangan.


Saya sering bertanya pada teman saya (yang akrab, kalau gak akrab banget gak berani nanyanya, lol), mengapa dia yang berjilbab tapi makai baju dengan lengan dilipat hingga ke pergelangan tangan?

Jawaban teman saya fantastis,

"Soalnya gerah, Rey. Dan risih juga tanganku kena kain"

Hmmm... okeh, hehehe.

Pertanyaan saya tersebut sebenarnya bukannya tanpa alasan, mengingat SAYA SELALU KESULITAN MENCARI BAJU DENGAN LENGAN YANG PANJANGNYA MENUTUPI TAPAK TANGAN (AURAT).

Yup! panjang tangan (ukuran ya! bukan panjang tangan suka klepto hahaha) saya di atas rata-rata orang Indonesia deh kayaknya. Setiap beli baju atasan, pasti lengannya kependekan, hadeh.

Well, ada sih baju dengan lengan super panjang seperti impian saya, tapi harganya juga panjang alias lumayan pricey buat saya.

Masa iya saya cuman punya 1 baju gak ganti-ganti karena belinya harus yang pricey mulu demi lengannya ketutup sempurna.
Meskipun seorang sahabat pernah berkata

 "Rey, beli baju itu yang syar'i, agak mahal gapapa, kan auratmu jauh lebih mahal"

JLEB!

Iya sih, bikin jleb.
Tapi realisasinya tetap saja mikir-mikir kalau tiap beli baju harganya minimal setengah juta (gaya! lol).

Saya kan juga pengen tampil modis dan syar'i kayak lainnya, bisa gonta ganti baju yang lucu.
Solusinya ya beli baju dengan harga yang terjangkau.

Sayangnya, solusinya gak benar-benar menjawab masalah saya, karena ukuran tubuh yang lumayan jumbo panjangnya hahaha.

Yang ada, setiap baju yang dibeli selalu dengan lengan yang kadang hanya setengah saja.
Thats way saya iri banget ama temen-temen muslimah lainnya, di saat saya kebingungan cari baju dengan lengan yang panjangnya menutupi aurat tangan, lah mereka malah menggulung lengan bajunya dengan sengaja.

Ingin Menutup Aurat Dengan Sempurna

Alhamdulillah, saya sudah memakai jilbab sejak tahun 2005.
Dulunya sih gak ada motivasi aneh-aneh saat memutuskan memakai jilbab, bahkan lebih ke ikut-ikutan trend berjilbab saja, lol.

Syukur Alhamdulillah, Allah memberi hidayah bagi saya, sehingga saat trend tersebut berakhir, saya gak ikut-ikutan lepas jilbab juga.

Bahkan di saat saya diuji dengan sulitnya nyari pekerjaan karena berjilbab sesaat lulus kuliah tahun 2005 lalu, saya tetap diberi hidayah untuk terus mempertahankan jilbab.

Bahkan, saat nyaris setahun nganggur, gak punya duit sama sekali, dan beberapa perusahaan terang-terangan mau menerima saya dengan syarat lepas jilbab, Alhamdulillah saya masih bisa menolak pekerjaannya dan mempertahankan jilbab saya.

Baca : Sulitnya Mendapatkan Pekerjaan, Bahkan Jilbabpun Jadi Penghalang

Berkaca dari perjuangan tersebut, saya merasa sangatlah kurang jika sudah belasan tahun dan saya tetap berjilbab tanpa menutup aurat dengan sempurna.

Meskipun, untuk itu butuh biaya yang lumayan, mengingat ukuran badan saya yang agak bongsor.
Minimal, bisa menutup anggota tubuh yang nyata-nyata aurat, seperti pergelangan tangan dan kaki.

Untuk kaki sih, bisa disiasati dengan kaos kaki.
Tapi untuk tangan?
Masa iya disiasati dengan kaos tangan? :D

Solusi dari menutupi aurat pergelangan tangan

Sebenarnya, bukan hanya saya yang selalu bermasalah dalam mencari baju dengan lengan yang menutupi keseluruhan aurat tangan.
Kakak saya, Jouke, juga.

Dan karena kakak saya adalah wanita yang lebih alim, ketimbang adiknya ini, dia sama sekali gak mau maksain makai baju dengan lengan yang kependekan.

Salah satu solusinya adalah dengan membeli kain sendiri dan membawa ke tukang jahit untuk dibuatkan baju sendiri.

Dengan begitu dia bisa punya baju yang pas.
Pas menutupi aurat tangan karena lengan bajunya gak kependekan, juga pas menutupi kakinya, karena bajunya gak kependekan hahaha.

Selain itu, kakak saya memakai manset agar aurat tangannya tertutup.

Sedang saya?

Terlalu malas mencari kain lalu membawanya ke tukang jahit, juga terlalu ribet mencari manset untuk menutupi aurat tangan.

Jadilah pasrah saja dengan baju yang lengannya kependekan tersebut.
Selama bertahun-tahun.

Sampai akhirnya saya bergabung di sebuah grup Ibu-Ibu Doyan Nulis atau IIDN, dan mengenal salah satu foundernya yaitu teteh Indari Mastuti.

Satu hal yang unik dan menarik perhatian saya dari beliau adalah, seringnya memakai penutup tangan yang cute banget.

Elegan namun juga lucu.
Dan tau sendiri kan?

Selain 'gak nyambung' , 'lucu' juga my middle name, lol.

Kepo dong saya dengan penutup tangan yang kiyut tersebut, dan ternyata produk tersebut karya beliau sendiri yang dinamakan Indblack Handsock .

Indblack Handsock, Solusi Syar'i Dan Cantik Bagi Muslimah Dengan Lengan Kepanjangan

Indblack handsock adalah Premium Lovesock untuk wanita dari teteh Indari Mastuti.
Berbeda dengan handsock kebanyakan, handsock atau kaos tangan ini terbuat dari bahan berkualitas yang adem dan pas di tangan.

Terbuat dari bahan ITY (Interlocked Twisted Yarn) membuat handsock ini tetap adem meskipun dipakai pada daerah tropis seperti di Indonesia.

Selain itu, motifnya lucu-lucu banget.
Lucu namun elegan!

Jadi saya pede makainya karena fashionnya 'lucu' atau 'cute' seperti fashion favorit saya, namun tetep elegan sehingga gak tampak seperti handsock anak TK hihihi.

Selain handsock, tersedia pula putsing.
Hah? apa tuh putsing?

Bukan! Bukan kepala pusing, tapi ciPUT kesan langSING.
Secara ya, sebagai emak menyusui, semakin hari ukuran pipi semakin melebar.

Sebelum pipinya gak muat di kaca, mending disamarkan dengan putsing by Indblack ini.
Putsingnya pun unik, karena diberi hiasan yang mempercantik penampilannya, serta berbentuk kupluk yang menutupi seluruh kepala.

Pertama kali memakai handsock dan putsing Indblack, saat saya menghadiri kegiatan SLC atau Student Lead Conference si kakak di sekolah.

Bahagia rasanya bisa menyenangkan si kakak dengan menghadiri acara sekolahnya dan tampil dengan busana syar'i yang tertutup tanpa sedikitpun aurat mengintip.

Dan asyiknya, meskipun harus menanti sekitar 30 menit di teras sekolahnya yang tanpa kipas, namun saya gak merasa gerah meskipun tangan tertutup handsock.
Semacam menjawab kegalauan saya banget deh handsock ini.

Selain itu, rasanya bangga banget bisa mengenakan produk handmade yang dibuat oleh para perempuan Indonesia yang diberdayakan oleh teteh Indari Mastuti demi membebaskan mereka dari jeratan hutang Riba, masha Allah.

Penasaran dengan handsock dan putsing kece ini?
Kepoin dah langsung order deh melalui :

Website :  http://indblack.com/ 

FP : https://web.facebook.com/indblackhandsock/

Instagram : @indblackcatalog

Sidoarjo, 23 September 2018 

@reyneraea