Sharing By Rey - Pemasaran bisnis di Google melalui para blogger semakin booming.
Zaman sekarang, perlahan tapi pasti, orang mulai meninggalkan dunia offline, dan berduyun-duyun migrasi ke dunia online.
Karena itulah, pemerintah bekerja lebih keras memberikan berbagai pelatihan bagi warganya yang berniat mendirikan UKM untuk punya ilmu bisnis online.
Bahkan seringnya, beragam pelatihan itu diberikan secara gratis atau cuma-cuma.
Tidak dapat dipungkiri, mau gak mau semua orang diharamkan untuk gaptek, khususnya bagi para pengusaha.
Karena zaman sekarang, kejuan teknologi sangat pesat, bahkan gadget-gadget dengan spesifikasi yang mumpuni untuk internetan, di obral dengan harga yang amat sangat terjangkau.
Hal tersebut membuat banyak orang bisa mengakses dunia online, dan tergoda untuk menggunakan semua kemudahan hal online, seperti berbelanja online maupun hal-hal lain yang bisa digunakan secara online.
Baca : Tentang Marketing Yang Suka BohongTidak dapat dipungkiri juga, masuknya internet hingga ke pelosok daerah, membuat orang-orang jadi menyukai hal yang praktis, lebih suka duduk manis di rumah, dan mengerjakan segala sesuatu secara online.
Dari berbelanja online, hingga keperluan membayar ini itu.
Hal tersebut, bisa dilihat dari loket pembayaran offline, hanya dipenuhi oleh para orang tua jaman baheula alias kakek nenek.
Karena hal tersebut, para pelakon dunia offline jadi kehilangan banyak pelanggan.
Hal tersebut diperparah pula oleh semakin banyaknya pesaing zaman sekarang, adanya pasar global yang mana produk import bebas masuk dengan mudahnya ke Indonesia.
Bikin para pengusaha, khususnya UKM jadi makin kembang kempis dalam dunia persaingan bisnis.
Bersaing Dalam Dunia Online
Saking majunya informasi zaman sekarang, segala hal di Googling oleh orang-orang.
Mau sarapan googling
Mau makan siang googling
Mau makan malam juga googling.
Ditawarin bisnis, Googling.
Liat iklan di TV, Googling
Denger berita, Googling
Semua-muanya Googling, lol.
Sayapun demikian, seringnya saat sedang bingung memikirkan menu yang bakal jadi santapan makan kami, saya iseng Googling makanan terdekat rumah kami.
Juga untuk keperluan lainnya, Google sudah menjadi panutan utama.
Bahkan bagi saya pribadi, lebih percaya Google ketimbang testimoni atau referensi 1 orang saja, hehehe.
Hal tersebut membuktikan, persaingan, sudah gak lagi ada di dunia offline semata.
Sebagian besar, orang berduyun -duyun bersaing dalam dunia online, karena para konsumen lebih banyak dan lebih konsumtif dalam dunia online.
Google-kan Bisnismu!
Karena panutan banyak orang adalah Google, maka mau gak mau agar bisa bersaing, hal utama yang harus dilakukan adalah, MEMASTIKAN BISNIS KITA ADA DI GOOGLE.
Ya kan, bagaimana bisa bersaing dengan banyaknya pesaing zaman sekarang, kalau bisnis kita tidak terlihat?
Itu sama saja kita jalanin bisnis Oriflame, pengen sukses tapi diam aja gak mau ngasih tau orang kalau kita lagi bisnis Oriflame-an, jadi kalau mau ikutan, ke saya aja (eh kenapa jadi bahas Oriflame, ya? lol).
Lalu pertanyaannya, bagaimana caranya agar bisnis kita masuk ke Google?
Ada beberapa cara untuk memastikan bisnis kita ada di deretan Google saat di cari calon konsumen, yaitu :
- Pasang iklan melalui Google ads.
- Buat website resmi bisnis.
- Pakai jasa para blogger.
Cara Pemasaran Bisnis Di Google Melalui Para Blogger
Sesuai judul postingan kali ini (tsah, kayak bahasa ala vlogger yak, lol), saya hanya akan membahas tips atau cara memasarkan bisnis di Google melalui jasa para blogger.
Seperti kita tahu, para blogger zaman sekarang rata-rata membangun blog untuk mendapatkan uang, dengan kata lain memonetisasi blog-nya.
Di sisi lain, hobi mereka yang menulis di blog, meninggalkan jejak di Google, membuat peluang hasil tulisan mereka bakalan terindex Google dan nongkrong di page awal Google.
Bayangkan jika tulisan itu adalah perkenalan usaha kita.
Ada beberapa keuntungan pemasaran bisnis melalui blogger :
- Lebih terjangkau. Dibandingkan Google ads atau pasang iklan di Google, pemasaran bisnis melalui Google amat sangat lebih terjangkau.
- Lebih long lasting. Sebagian besar, para blogger menerima kerja sama untuk lifetime backlink dan postingan. Maksudnya adalah, hanya dengan sekali membayar saja, iklan mengenai produk kita bakalan terus ada di blog si blogger, untuk itu pastikan surat kerjasamanya membahasa hal tersebut ya.
- Lebih mudah dan praktis. Biasanya, tidak mudah memasang iklan di Google, karena ada batas-batas tertentu untuk bisa lolos Google ads, entah itu kata-kata iklannya, maupun isi iklannya. Melalui para blogger, kerjasama akan lebih mudah, cukup berikan mereka data yang ingin dipasarkan, dan voilaaa... jadilah postingan tentang bisnis kita.
- Postingan mengenai bisnis kita, tidak selalu bisa nongkrong di page one Google. Tidak semua blogger sanggup menulis dengan SEO friendly dan bersaing dengan ratusan blogger lainnya untuk memunculkan postingan tersebut di page one Google, biasanya para blogger yang jago SEO dan mampu memunculkan postingan mereka di page one Google, meminta fee atau biaya yang lebih ketimbang blogger dengan kemampuan biasa.
- Kadang postingan tentang usaha kita tidak lifetime. Hal ini, berkenaan dengan attitude si blogger maupun konsistensi blogger. Tidak sedikit blogger yang akhirnya menghapus postingan kerjasama mereka, atau mungkin menghapus backlink yang ditanamkan sebelumnya. atau juga bisa juga diakibatkan karena blog si blogger eror karena berbagai penyebab.
Lalu, bagaimana cara bekerja sama dengan blogger dalam memasarkan usaha atau bisnis kita?
- Cari blogger yang terpercaya dengan ciri-ciri :
- Ada kontak jelas di blognya, baik nama jelas dan kontaknya, sehingga bisa dipastikan itu bukan akun blog anonim.
- Sering update blog, minimal seminggu sekali, atau lebih sering seperti sehari sekali (uhuk, ini mah seperti sedang membicarakan diri sendiri yak, hahaha).
- Isi blognya hidup, ada komen yang masuk maupun balasan komen tersebut.
- Artikel di blognya bermanfaat, minimal bukan hanya sekadar adu domba, penyebar hoax, kebencian dan semacamnya.
- Cari blogger yang sudah terkenal, hal ini bisa di cari melalui Google juga.
- Ajukan permintaan kerjasama dengan blogger tersebut, tanyakan berapa fee serta tata cara kerja sama dengan si blogger, beberapa blogger akan mengirimkan media kit yang isinya persentasi blog nya serta terdapat di dalamnya fee yang di minta.
- Jika sudah deal, berikan data-data yang ingin dipasarkan melalui blog si blogger, dan voilaaa... satu postingan mengenai bisnis kita bakalan tersimpan di dunia maya.
Baca : Pentingya Target Market Di Sosial Media Bagi Seorang Blogger
Dewasa ini, bahkan para pebisnis Oriflame pun mulai melirik dunia kerjasama dengan blogger, seperti mengadakan beauty class dengan mengundang para blogger sebagai pesertanya.
Ada yang menggratiskan biayanya, dengan bayaran tulisan ulasan acara tersebut di blog para blogger.
Dengan demikian, peluang mereka bersaing dalam dunia online semakin besar.
Jadi, bagaimana?
Tertarik memasarkan bisnis di Google melalui jasa blogger?
Boleh menghubungi saya juga loh, mumpung rate kerjasama saya masih standar dan belum naik, karena insha Allah tahun depan bakalan naik juga ratenya, kan sesuai performa blog, dan sesuai permintaan klien yang semakin hari semakin tinggi syaratnya, harusnya rate juga semakin tinggi kan? hahahaha.
Jadi sebenarnya, postingan ini, mengedukasi pebisnis, sambil mengiklankan diri kali yak, lol.
Semoga bermanfaat, khususnya bagi para pebisnis pemula :)
Sidoarjo, 24 Desember 2018
Wassalam
Reyne Raea
Nyesek juga kalo isi blog seinformatif ini trus sama bala-bala dicopas. 😁😁😁😁😁😁 Owh iya jangan lupa setup di feedburnernya mbak.. kadang ada orang yang sengaja pingin jadi follower kita melalui email, karena ingin mengcopas tulisan kita. Apalagi kalo feedburner kita disetup Full. Wah bisa bahagia itu orang meski gak Copas.
BalasHapushuwaaaa... semoga enggak mba, btw semalam saya intip kan dia ga update lagi, eh ga lama kemudian dia update lagi dong
HapusIya mba, ini mau saya utak atik feedburnernya :D
ooo jadi mesti ngisi kontak juga toh. ok lah rombak dulu blog sendiri. berfaedah banget tulisannya di pagi yang lagi gerimis gini.. duh apasih ya
BalasHapusIya mba, asli abal-abalnya blog salah satunya dilihat dari kontaknya mba :)
HapusHmm ini menarik.
BalasHapusKonsistensi si blogger... ya itu ya kuncinya.
Harus banget konsisten dan gak gampang nyerah.
Kan pasti banyak juga lainnya yg juga berebut posisi satu di halaman google..
Ya kan yak...
Bener banget, bahkan blogger kondang kalau akhirnya gak konsisten, lama2 ya kegilas juga :)
HapusTahun 2019 harga naik hehehhee. Saya juga termausk yang tergantung dengan informasi dari Google. Makanya suka sennag kalau ada blogger yang bikin ulasan lengkap
BalasHapuswkwkwk #2019GantiRateCard :D
HapusAku kalo butuh apa2 pasti buka gugel dulu. Meski nanti akhirnya beli offline tapi review tetep cek gugel dulu :)
BalasHapusnah bener mbaaaa... paling asyik tuh liat review dulu hahaha
HapusJadi bikin saya tambah ilmu, Mbak. yah, pengen bisa memonetisasi blog. Belum ada yang serius ajak saya kerja sama, sih, he he.
BalasHapusTulisan ini ngasi gambaran tentang gimana bisnis secara daring (online). Bikin saya harus siap dan paham mekanismenya.
Ada yang jahat main copas ke blog Mbak Rey? Saya baru tahu. If, semoga orang itu sadar bahwa jadi maling gak berkah. Nanti harus bayar ulang apa yang dicurinya di yaumil hisab.
Kita tetap temanan, ya, Mbak. Biar saya bisa beroleh info berfaedah tentang ilmu bisnis dan perblogan. Saya belum bisa posting tulisan tiap hari. Tulisan baru, gitu. Harus atur diri agar bisa bikin skala prioritas secara benar. Demi berebut posisi halaman awal di Google.
Semangat selalu mbaaa, saya juga barusan sekarang-sekarang ini ada yang ngajakin kerjasama kok hihihi :D
Hapushehe paragraf terakhir berunsur iklan 😄
BalasHapushahaha, kebanyakan ngiklanin orang, sekarang waktunya ngiklanin diri sendiri :D
HapusWaaah komplit banget tipsnya. Dulu aku pakai blogger teman2 sendiri, lumayan efektif. Baru2 ini ganti usaha tapi masih ragu krn blogger makin komersil, takut nggak kuat bayar. Heheheee. Tapi habis baca ini insya Allah dicoba lagi.
BalasHapusHehehe, dicoba aja dulu mba, ga semua blogger komersil kok, masih banyak yang peduli teman sendiri :)
Hapus