Selamat Ulang Tahun Reyne Raea

Selamat ulang tahun Reyne Raea!

Saya jadi orang ketiga yang mengucapkan selamat ulang tahun ke diri sendiri dong, hahaha.

Dan di hari spesial yang merupakan tanda nyata bahwa usia saya di dunia ini semakin berkurang, wajib banget dong saya nulis tentang hal itu di Sharing By Rey ini.

Sebenarnya nggak banyak yang akan saya tuliskan di sini, orang udah semua hal tentang diri sendiri saya tuliskan di sini.

Tapi, karena ultah kali ini lebih spesial, jadi saya pengen meninggalkan sebuah catatan juga dong di blog ini, sebagai catatan kehidupan masa lalu.

Dan tentunya, harapan-harapan di masa depan.

Catatan untuk Ulang Tahun Reyne Raea Masa Lalu

Nggak pengen bercerita tentang bagaimana saya nggak pernah merayakan ulang tahun sih, udah terlalu sering saya tuliskan hal itu soalnya, seperti di catatan happy birthday Reyne Raea di tahun lalu.

Saya cuman ingin sedikit mengingat hal-hal di belakang saya, dan pengen berterimah kasih sepenuhya untuk diri sendiri, karena telah mau bertahan dan berjuang hingga sampai di usia sekarang.

Nggak mudah sih, tapi juga sebenarnya bukan hal yang sulit, semuanya hanya karena over thinking yang mengganggu, setidaknya jika melihat ke bawah, di mana masih banyak orang yang jauh lebih berat hidupnya dibandingkan saya.

Namun, apapun itu, saya pikir bukanlah hal yang terlalu berlebihan untuk memberikan ucapan terima kasih kepada diri sendiri, karena telah berhasil melewatinya, bahkan tak pernah berhenti berjuang hingga hari ini.

Jika dijabarkan melalui tulisan dengan pemikiran yang over thinking ini, kadang saya merasa betapa luar biasanya masih bisa bertahan, karena sejujurnya masalah saya (dalam pikiran) tuh besar banget.

Tapi, sebelum semuanya semakin membuat saya jadi bad mood terbawa pikiran, buru-buru saya hadirkan masa kini, melihat dalam kenyataan masa kini.

Sesungguhnya saya baik-baik saja loh, hidup tanpa kekurangan malah, Alhamdulillah.

Masih bisa makan, masih bisa berteduh nggak kehujanan dan kepanasan, masih bisa ke mana-mana.

Dan yang paling merasa terberkahi adalah, masih bisa mengasuh dan membersamai anak-anak 24/7.

Masha Allah.

Dan kalau dipikir-pikir lagi, semua ini tuh impian saya dulu, ketika dulu baru punya anak, dan berharap bisa selalu di dekat anak, bisa cari uang di dekat anak.

Dan terkabul dong, Alhamdulillah.

Meski dalam kenyataannya, hal yang saya impikan ini ternyata tak semudah bayangan, tapi Allah Maha Tahu apa yang terbaik buat saya, dan saya meyakini, bahwa keadaan saya sekarang adalah sebaik-baiknya buat saya, insha Allah.

So, catatan masa lalu usia saya adalah, terima kasih, Rey! dan semoga Allah mengampuni dosa-dosa serta kesalahan saya di masa lalu, aamiin.

Catatan untuk Ulang Tahun Reyne Raea Masa Depan

Ini lebih tepatnya harapan ya, dan sejujurnya saya udah memikirkan hal ini sejak kamaren-kemarennya, bahwa apa ya yang harus saya lakukan untuk menghadiahi diri sendiri di momen spesial buat saya ini?

Pengen beli sesuatu untuk diri sendiri, yang mungkin jadi impian selama ini kali ya?

Etapi, duit saya masih jauh dari kenyataan, hahaha.

Orang saya pengennya beli sesuatu yang harganya fantastis.

Tapi, di luar itu, saya berpikir, benarkah yang saya butuhkan di usia segini adalah barang?

Saya rasa enggak ya!

Yang saya butuhkan itu adalah diri yang lebih baik, kehidupan yang lebih bisa dinikmati.

Jadi, saya putuskan untuk memberi diri hadiah, yaitu lebih fokus ke manajemen waktu dan disiplin.

Atuh mah si Rey, makin tua kok hidupnya malah makin dikasih beban berat?

Nggak juga sih sebenarnya, justru yang saya lakukan ini adalah kunci menuju kehidupan yang lebih santai.

Selama ini, hidup saya tuh sekilas kek menyedihkan banget gitu, ngurus anak sendiri, 2 anak pula.

Semua-semua dramanya saya tanggung sendiri.

Ada momen,eh sering ding di momen saya iri sama orang lain, di mana mereka bahu membahu membesarkan anak dengan baik.

Ketika pagi misalnya, ada suami yang sigap membangunkan anak-anak buat sholat subuh, dan mengimami sholat subuh pula.

Saya, sebagai ibu cuman fokus ke masalah sarapan dan lainnya aja.

 

Duh kayaknya itu kehidupan yang saya impikan banget deh.

Tapi buru-buru saya tepis, karena kalau dipikir-pikir, lah itu mah masih memimpikan lagi, masih pengen yang nggak ada.

Duh ribet amat.

Mengapa nggak diubah aja, bukan mengharapkan apa yang belum ada.

Tapi bagaimana saya menjalani dengan maksimal apa yang telah ada saat ini.

Anak-anak yang harus tumbuh lebih baik dan bahagia, saya pun bisa menjalani hari dengan baik.

Itu semua kuncinya ada di manajemen waktu.

Biar semua yang ada, bisa saya maksimalkan, biar saya nggak kurang tidur mulu trus jadinya marah-marah mulu sama anak-anak, mudah iri sama keadaan yang belum bisa saya capai.

Iya, manajemen waktu, sehingga saya bisa sehat dan fit karena bukan hanya kebutuhan anak yang saya penuhi, tapi juga kebutuhan diri sendiri ikut terpenuhi, jadi saya bisa lebih sehat dan fit dalam membersamai anak-anak setiap hari, insha Allah.

Semoga semua harapan saya di usia baru yang sudah sangat matang ini, jadi terkabulkan, aamiin

Selamat ulang Tahun Rey!

Jangan lupa tetap disiplin menjalankan semua waktumu dengan baik.

Dan ingatlah selalu! marah sama anak itu nggak ada gunanya sama sekali! malah bikin makin keriput, hehehe.

Sidoarjo, 28 Juli 2022