A day in my life edisi part 6 ini bercerita tentang kegiatan saya Selasa, 16 Januari 2024 yang super rempong.
Sebenarnya, tiap hari sih udah rempong yak, tapi yang ini lumayan menantang buat saya, gegara rempongnya berkaitan sama deadline job.
As you know, saya tuh nggak suka banget kalau mengerjakan sesuatu mepet deadline. Jadi, menurut saya, deadline sebenarnya adalah 2-3 hari sebelum deadline sebenarnya.
Deadliner blogger itu memang menantang buat sebagian blogger, tapi tidak bagi saya. Yang ada saya bakalan cranky sendiri, dan ngamuk-ngamuk nggak karuan.
Nah pas banget, kemaren itu, udahlah dapat deadline yang cuman sebentar, eh berbarengan dengan kegiatan padat si Adik yang harus melibatkan mamaknya ini, doh!.
Take Foto dan Video Produk Review
Kegiatan pagi saya dimulai seperti biasa, meskipun sedikit tergopoh. Semalam sebelumnya, saya dapat kabar di WAG kelas si Adik, bahwa dia terpilih mengikuti lomba mewarnai di acara ultah NU bulan depan.
Yang membagongkan adalah, ternyata lombanya itu buat ibu dan anak. Jadi ibunya disuruh datang ke sekolah buat ikut latihan atau kursus mewarnai yang diajarkan oleh guru melukis anak-anak di TK itu.
Ampyuunnn dah, udah saya bilang kan, betapa 'nggak nyeni'nya saya ini!.
Tapi saya mikir, di tanggal lombanya nanti, tentunya semua anak menyambut gembira, apalagi lombanya diadakan di kebun binatang Surabaya. Pastinya si Adik juga bakal excited ikutan.
Mau nggak mau, mamaknya harus ikut, biar kata membayangkan, betapa jeleknya gambar saya nantinya, hahaha.
Dan begitulah, sebetulnya hari Selasa tuh si Adik masuk pukul 8.30an, tapi karena mamak-mamaknya kudu latihan mewarnai di sekolah, kita harus berangkat lebih pagi.
Lalu gedubrakan-lah saya.
Masalahnya, saya tuh udah nyusun rencana mau take foto dan video produk review di hari tersebut. Di mana saya wajib kumpulin draft blogspot dan IG Reels di tanggal 18, 2 hari lagi.
Sementara, seperti biasaaaa... produknya baru nyampe di tanggal 17 dong.
Dan kalau cuman nulis mah agak gampang, tapi ambil foto dan video itu loh, apalagi kalau pakai properti muka saya *halah, hahaha.
Meski udah ngomel dan panik duluan, tetap saja saya jalanin. Paginya segera siapkan sarapan buat si Kakak, bangunin dia buat shalat subuh dan sarapan, mandi lalu dia berangkat sekolah.
Setelah itu, saya bangunin si Adik, suruh dia sarapan, sementara maminya beberes dan siapin background buat foto produk.
Untungnya, hari lumayan cerah, jadi pukul 6 pagi pun sudah lumayan terang. Dan saya bisa ambil beberapa foto dan video produk, lalu mandiin adik, siapin dia, terakhir maminya yang mandi.
Setelah mandi, saya dandan di depan kamera, karena mau ambil video buat oles produk di kulit saya. Meski terburu-buru takut telat, Alhamdulillah proses merekam videonya berjalan dengan baik. Lalu kamipun berangkat karena mamak emang jadi ibu antar jemput anak sekolah pakai motor juga, hehehe.
Ke Sekolah Si Adik buat Latihan Mewarnai
Alhamdulillah cuaca hari itu cerah, sepanjang perjalanan lancar, dan kami tiba tepat waktu di sekolah si Adik. Nggak lama menunggu, kami pun disuruh masuk ke ruangan studio anak-anak TK, di sana telah menunggu bapak-bapak yang jadi guru mewarnai dan melukisnya.
Si Bapak lalu membagikan sebuah kertas dengan gambar orang baca tiduran di rerumputan. Saya dan beberapa ibu yang datang hanya bengong melihat gambar tersebut.
Ternyata si Bapak nyuruh kami nambahin gambar dulu. Kata si Bapak, lomba kali ini mengharuskan ada penambahan gambar dulu sebelum diwarnai.
Jadi, kertas dengan gambar yang dibagikan tadi, kudu ditambahin lagi, pakai gambar semak-semak, gambar pohon, gambar rumah. Sampai akhirnya diwarnai dengan gadrasi yang bagus.
Hasilnya gimana? sesuai ekspektasi lah, gambar mamak Rey yang paling kacau, hahaha.
Karena waktu tidak memungkinkan, kamipun disuruh meneruskan gambar tersebut di rumah, dan dikumpulkan keesokan harinya. Lalu, hingga saya menuliskan hal ini, kertasnya belum ditambahin gambar dan warna loh, apalagi dikumpulkan, wakakakaka.
Ke Mcd Manyar Numpang Nulis Draft
Ternyata jadwal latihan mewarnainya molor, mengakibatkan waktu saya buat mengetik di luaran jadi berkurang.
Liat jam, sudah hampir pukul 10 pagi, sementara si Adik bakalan pulang pukul 11.30an. Seketika saya bingung, apakah saya harus ke perpustakaan atau ke mana gitu buat numpang ngetik. Atau saya tungguin si Adik aja di sekolahnya itu?.
Tapi seketika saya teringat dengan draft blog maupun IG Reels yang belum juga dikerjakan sedikitpun. Akhirnya saya putuskan ke Mc Donalds Manyar saja.
Alasannya, McD lebih dekat dari perpustakaan jika dari sekolah si Adik. Dan di McD saya cuman perlu parkir motor dan melipir masuk, pesan sesuatu lewat layar pemesanan secara mandiri, dan tunggu dianterin.
Tidak butuh waktu lama untuk bisa segera mulai menulis, berbeda dengan perpustakaan, which saya kudu tukar tas dulu, baru deh bisa masuk.
Habis di persiapan dong waktu saya.
Begitulah, saya ke McD saja, pesan es krim 13,500 dan mulai menulis hingga pukul 11.30 dengan mendapatkan separuh tulisan draft blogpost.
Antar dan Nungguin si Adik Latihan Drumband di GOR Juwingan
Setelah jemput si adik, kami segera ngebut pulang.
Hal ini dikarenakan, saya kembali dapat kabar mengejutkan melalui WAG di hari itu. Di mana kepala sekolahnya mengumumkan bahwa anak-anak harus latihan drumband setiap Selasa, Rabu sore di salah satu GOR nggak jauh dari sekolah.
Ya ampuuunnn, napa juga baru ngomong sekarang kan?
Jadinya kami ngebut pulangnya, sampai rumah kami ngebut makan siangnya, lalu mandi dan siap-siap lagi berangkat.
Untungnya si Adik kooperatif banget, dia nggak menolak saya suruh mandi, suruh makan cepat, termasuk siap-siap cepat.
Kami berangkat menjelang pukul 03.00 sore dan sampai di GOR 20 menit kemudian. Di sana guru-gurunya telah hadir dengan membawa perlengkapan drumband.
Ternyata hari pertama lebih banyak dipergunakan buat menata barisan anak-anak, biar lebih mudah diarahkan. Jadinya mereka hanya bisa latihan sebentar doang.
Dan karena hari itu adalah pertama kalinya mereka latihan dalam formasi lengkap, jadinya tingkah laku anak-anak itu, lucu sekaligus pengen saya cubit, wakakaka.
Suer yak, kuat banget pelatih yang ngajarin anak TK koreografi drumband yang lumayan rumit. Lah yang diajarin beragam pulak mood-nya.
Ada banyak yang semangat, tapi nggak sedikit juga yang malas, ngambek, sampai mewek karena dibentak pelatihnya yang gregetan, wakakaka.
Latihan berakhir di pukul 4 sore, dan si Kakak yang datang nyusul kami di situ, malah merayu mamiya buat jalan-jalan dulu.
Duh anak-anak ini, nggak ngerti maminya ada deadline apa yak?
Alhasil, kami mutar-mutar dulu sampai ke taman Apsari yang sebenarnya pengen beli klepon lagi, tapi kok ya masih tutup sejak akhir tahun lalu, ckckckck.
Setelah bingung mau beli jajan apa, atau minum apa, akhirnya kami putuskan untuk minum minuman Mixue aja. Tapi kok ya idenya muncul setelah kami melewati banyak Mixue di Surabaya pusat.
Jadilah kami keluyuran lagi sampai ke Mulyosari, dan menemukan Mixue di sana, kamipun pesan milk tea, es krim sundae dan lemonade kesukaan si Adik.
Setelah itu, barulah kami pulang, untungnya masih kekejar shalat Ashar.
Begitulah kurang lebih a day in my life edisi deadline dibarengi kegiatan sekolah si Adik yang mulai padat.
Surabaya, 19 Januari 2024
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Terimakasih sudah mampir dan membaca tulisan saya, silahkan meninggalkan komentar dengan nama dan url yang lengkap, mohon maaf, percuma ninggalin link di dalam kolom komentar, karena otomatis terhapus :)
Link profil komen saya matikan ya Temans.
Agar pembaca lain tetap bisa berkunjung ke blog masing-masing, gunakan alamat blog di kolom nama profil, terima kasih :)