Terapi Hipnotis Lima Jari Secara Mandiri Untuk Atasi Rasa Cemas

terapi hipnotis lima jari secara mandiri

Ketika saya mengikuti event blogger kampanye #BrokenButUnbroken bersama Kartika Soeminar beberapa waktu lalu, kami sempat diajari cara menerapkan hipnotis lima jari guna mengatasi kecemasan yang ada. 

Oleh ibu Dra. Proboratie Tjondronegoro, M.si, seorang psikolog senior yang menjadi pembicara hari itu, kami diajari untuk menerapkan terapi tersebut.


Apa itu Terapi Hipnotis Lima Jari

Terapi hipnotis lima jari adalah sebuah teknik menghipnotis diri sendiri dengan menggunakan lima jari tangan, yang bertujuan untuk memberikan sugesti kepada pikiran agar tidak berfokus pada kecemasan yang dialami. Tehnik ini semacam pengalihan pemikiran seseorang dengan cara menyentuh jari-jari tangan dan membayangkan hal-hal yang menyenangkan atau yang disukai.

Kalau secara logika sih, ini semacam tehnik mengalihkan pikiran, biar nggak mikir yang buruk-buruk, apalagi yang belum terjadi alias overthinking.

apa itu terapi hipnotis lima jari

Terapi ini sangat booming ketika pandemi kemarin, meskipun dalam penerapannya dilakukan oleh psikolog untuk membantu mengurangi ansietas, ketegangan dan stres dari pikiran seseorang klien atau pasiennya.

Akan tetapi, tidak semua pasien bisa ditangani dengan cara ini, hanya pasien-pasien dengan gejala ansietas ringan dan sedang, atau mengalami nyeri ringan dan sedang saja.

 

Manfaat Terapi Hipnotis Lima Jari

Adapun hipnosis lima jari ini bermanfaat:

manfaat terapi hipnotis lima jari

  • Mengurangi kecemasan. 
  • Mengatasi ketegangan dan stress pada pikiran.
  • Mengatur vital sign.
  • Memperlancar sirkulasi darah
  • Merelaksasikan otot-otot.


Cara Terapi Hipnotis Lima Jari Secara Mandiri Untuk Atasi Rasa Cemas

Meskipun pada dasarnya terapi ini dilakukan oleh seorang psikolog ke pasiennya, tapi juga bisa dilakukan secara mandiri di rumah loh.

terapi hipnotis lima jari
Sesi terapi lima jari | source: Riska Ngilan 

Dengan cara mengikuti beberapa step by step caranya, di antaranya:


Tahap persiapan

  1. Siapkan tempat yang nyaman dan tenang, silahkan duduk atau berbaring senyaman mungkin (tapi kayaknya mending duduk deh, agar tangan bisa nyaman diletakan ketika jari-jari saling menyentuh).
  2. Bisa dengan mendengarkan alunan musik yang lembut dan menenangkan. 
  3. Pejamkan mata, lalu mulai menyentuhkan antara jari dengan jari di kedua belah tangan. 
  4. Sebelum mulai, cobalah untuk menarik napas panjang hingga 2-3 kali, untuk bisa lebih menenangkan diri dan berkonsentrasi pada apa yang akan dilakukan di tahap terapi.


Tahap Terapi

Pertama : Sentuhkan ibu jari dengan jari telunjuk, lalu dengan mulailah membayangkan kondisi diri kita yang sedang sehat. Bayangkan kita sedang dalam keadaan bugar, bisa aktif melakukan olahraga yang kita sukai, bisa berjalan kaki, lari ataupun melakukan aktifitas fisik yang menyenangkan.

Setelah mulai merasakan perasaan bahagia tersebut merasuki diri dan pikiran, bisa dilanjutkan dengan tahapan kedua.

Kedua : Sentuhkan ibu jari dengan jari tengah, lalu mulailah membayangkan orang-orang yang kita sayangi dan cintai sepenuh jiwa, untuk ini harus berhati-hati ya milih siapa yang mau dipikirin. Jangan berani memikirkan suami, kalau hati lagi kesal sama suami, yang ada gagal bikin pikiran jadi tenang, malah makin kesal, hahaha.

Itulah mengapa, ketika kemarin oleh bu Probo, kami diminta memikirkan momen-momen lagi jatuh cinta dulunya. Ini cenderung aman, karena tentunya kita hanya akan fokus ke momen jatuh cintanya, bukan ke orangnya yang mungkin sempat bikin kita kesal, hahaha.

Rasakan momen itu yang menghadirkan perasaan bahagia di hati, senyum-senyum nggak masalah kok, toh kan kita lagi menghayal, nggak cuman terlihat senyum sendiri tanpa alasan, hahaha.

Setelah mulai nyaman dengan perasaan itu, lanjutkan ke tahapan berikutnya.

Ketiga : Sentuhkan ibu jari dengan jari manis, lalu mulailah membayangkan momen ketika kita mendapatkan penghargaan atau pujian atas pencapaian atau prestasi yang pernah kita buat. Kalau nggak punya prestasi yang menarik untuk diingat, bisa diganti dengan mengingat momen ketika dipuji atas kerja keras kita.

Keempat : Sentuhkan ibu jari dengan jari kelingking, lalu mulailah membayangkan tempat terindah yang pernah kita kunjungi. Kalau nggak pernah jalan-jalan ke tempat yang indah, bisa juga dengan membayangkan tempat favorit kita, pokoknya tempat itu bisa bikin kita merasa bahagia deh.


Pengalaman Menggunakan Terapi Lima Jari

Jujur saya baru tahu tehnik lima jari ini ketika kemarin ikutan di event tersebut. Dan setelahnya saya jadi ketagihan menerapkan tehnik ini untuk meredakan overthinking.

Dan memang ngaruh banget loh.

sesi terapi lima jari

Terlebih akhir-akhir ini saya memang sering banget merasakan sesak nafas, gemetaran, emosi labil gegara overthinking masalah duit, hahaha. Tehnik seperti ini benar-benar membantu saya, selain tentu saja curhat ke Allah.

Tapi memang sih, karena keterbatasan momen tenang, saya hanya bisa menerapkan ini di malam hari sebelum tidur. Atau di pagi hari ketika anak-anak sedang di sekolah.

Dan dari pengalaman saya menggunakan terapi ini secara mandiri, ada beberapa hal yang harus diperhatikan atau dipersiapkan, di antaranya:


1. Momen yang tenang

Sebaiknya sih lakukan terapi ini ketika anak-anak sedang anteng, atau ketika mereka tidur ataupun di sekolah. Intinya biar nggak ada distraksi yang bikin gagal memikirkan hal menyenangkan, malah kesal sendiri dengan tingkah berisik anak, hahaha.


2. Persiapkan momen yang kan dipikirkan

Ketika awalnya saya ikutan diterapi lima jari ini sama Bu Probo, boro-boro jadi happy, yang ada saya pusing dan berasa abis ikut ujian, hahaha.

Alasannya, saya lupa momen-momen yang dibutuhkan untuk diingat.

Kalau momen sehat mah, tinggal bayangkan aja impian saya selalu fit, bisa aktif dan lincah menjalani hari, bisa ikut jadwal harian dengan semangat, pokoknya kalau sehat dan fit mah udah menempel di ingatan saya, mudah diingat.

Tapi, ketika masuk ke momen jatuh cinta, astagaaaa, saya sampai mengernyitkan dahi mencoba memikirkan momen jatuh cinta yang mana ya yang bikin saya bahagia?.

Awalnya enggak nemu dong, karena kalau ngomongin cinta kan, harusnya sama yang terakhir, alias bapakeh anak-anak. Masalahnya kan sikap bapakeh itu bikin saya kesal akhir-akhir ini, jadinya momen jatuh cinta sama bapakeh anak-anak, terasa nggak menarik untuk diingat, karena malah bikin bete, hahaha.

Termasuk juga momen ketika mendapatkan penghargaan, masalahnya adalah, saya nggak ingat ada momen menerima penghargaan, orang saya jarang dikasih kesempatan ketika kecil dulu, boro-boro dapat prestasi, hahaha.

Makanya saya ganti momennya ke hal-hal yang lebih receh tapi menyenangkan, misal momen ketika dipuji anak karena makanan yang saya bikin itu enak buat mereka. Dan hal semacamnya.

Demikian juga ingatan tentang lokasi terindah yang pernah saya kunjungi, agak lama juga tuh mikirnya, keburu selesai sesinya, hahaha.

Karenanya, penting banget untuk menyiapkan ingatan apa yang harus kita ingat dalam terapi ini. Agar sesinya bisa lancar, bukannya malah bikin sakit kepala karena berasa lagi ujian memikirkan masa lalu, hahaha.


Kesimpulan dan Penutup

Terapi hipnotis lima jari merupakan salah satu teknik yang efektif untuk meredakan kecemasan, stress, dan ketegangan dengan cara memberikan sugesti positif melalui sentuhan pada jari-jari tangan. Teknik ini dapat dilakukan secara mandiri, meskipun lebih efektif jika dipandu oleh seorang psikolog, terutama bagi mereka yang mengalami kecemasan ringan hingga sedang.

Dalam menerapkan terapi hipnotis lima jari memerlukan momen yang tenang dan persiapan mental yang tepat agar hasilnya optimal. Meskipun pada awalnya mungkin terasa sulit atau membingungkan, dengan latihan dan pemilihan momen yang tepat, teknik ini dapat menjadi alat yang bermanfaat untuk mengatasi overthinking dan kecemasan sehari-hari. 

Seperti pengalaman pribadi saya, terapi ini dapat memberikan ketenangan, terutama ketika dilakukan di waktu-waktu yang memungkinkan kita fokus dan tenang.


Sumber referensi :

  • Pengalaman pribadi
  • https://rsjhbsaanin.sumbarprov.go.id/images/2023/06/file/Artikel_Hipnosis_5_Jari_Sujarwo.pdf diakses 04-09-2024
  • https://www.iakmi.or.id/web/uploads/20220207133432.Pedoman_DKJPS_Pandemi_Covid_19_Revisi.pdf diakses 04-09-2024
Gambar: Canva edit by Rey

2 komentar :

  1. Ahhhhh thank you Rey. Aku mau coba deh. Tapi memang bagusnya prepare dulu moment2 yg diminta yaaa, jd ga malah stress pas mikirin saat2 indah 😄. Mungkin ini bisa aku jadiin pendinginan juga pas abis olahraga. Jd ngerasa pikiran bakal lebih happy. Secara pake teknik pernapasan juga kan biar rileks. 👍

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah cocok banget itu Mbaaa, kan ada pendinginan dengan meditasi jari kan, bisa dipakai dengan cara ini, jadinya double happynya.
      Abis olahraga tuh kan kita telah melepas beberapa hormon penting, trus ditutup sama hal-hal yang menenangkan, hasilnya lebih kerasa banget

      Hapus

Terimakasih sudah mampir dan membaca tulisan saya, silahkan meninggalkan komentar dengan nama dan url yang lengkap, mohon maaf, percuma ninggalin link di dalam kolom komentar, karena otomatis terhapus :)

Link profil komen saya matikan ya Temans.
Agar pembaca lain tetap bisa berkunjung ke blog masing-masing, gunakan alamat blog di kolom nama profil, terima kasih :)